Contoh Teks Pidato Bahasa Indonesia

MIS Islamiyah Margasari 01 Sidareja

Pidato Bahasa Indonesia

Judul : SERIBU SATU MACAM NIKMAT ALLOH YANG DIBERIKAN KEPADA MANUSIA

Assalamualaikum Warahmatullahi WabarakatuhHamdan Wasukronlillah, Wassholatu Wassalamu‘ala Rasulillah,Wa‘ala alihi, Wa Ashabihi Wamawwalah, Amma Ba’du.

Bapak ibu dewan juri yang saya hormati,

Teman-teman peserta lomba Aksioma se-Kabupaten Cilacap yang saya sayangi.

Pertama dan yang utama, marilah kita panjatkan puji kehadirat Allah SWT,  yang telah menciptakan alam semesta dan seisinya, termasuk didalamnya ada manusia, dari ibu-ibu, bapak-bapak, pemuda dan pemudi, dari direktur sampai tukang cukur.

Syukur yang agung senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Allah yang telah menciptkan manusia dari mulai orang kota sampai orang kampung, dari orang yang pesek sampai orang mancung, dari mulai orang pendek sampai orang jangkung, dari mulai orang yang gendut sampai orang yang rengkung.

Sholawat beserta salam semoga tetap tercurahkan kepada baginda alam, yang senantiasa akan menjadi rahmatullil ‘alam, yakni Nabi Muhammad SAW.

Hadirin kaum muslimin walmuslimat Rahimakulullah

Semenjak kita dalam kandungan Ibu sampai kita lahir, bahkan sampai hari Akhirat nantinya, manusia tidak akan luput dari Nikmat Allah SWT. Kalau kita bicara tentang Nikmat Allah, berarti kita tidak terlepas dari 4 perkara yang harus kita ketahui selaku hamba Allah:

1. Orang yang memberi Nikmat.

2. Nikmat apa yang diberikan.

3. Orang yang menerima Nikmat.

4. Ucapan Syukur terhadap nikmat yang diberikan Allah.

Hadirin kaum muslimin walmuslimat rohimakumullah

Yang pertama,  Orang yang memberikan nikmat.

Siapa yang memberikan nikmat teman-teman…? yang memberi nikmat itu adalah Allah SWT. dialah yang berkuasa menambah dan mengurangkan nikmat yang ada pada diri insan, kalau Allah berkehendak untuk menambahnya, maka tak seorangpun yang dapat menolaknya. dan begitu sebaliknya, kalau Allah berkehendak untuk mencabutnya, juga tak seorangpun yang mampu mempertahankannya. kenapa demikian teman-teman…? Karena Iradatullah Fauqa Kulli Iradah. “kehendak Allah diatas segala kehendak”. manusia hanya bisa berencana membuat ini dan itu namun keputusannya terletak pada keputusan Allah.

Meskipun kita telah memilki 1001 macam rencana, namun semua itu tidak berarti apa-apa kalau sipemberi nikmat tidak merestuinya, Betapa banyak kita lihat orang tua menginginkanya anak anaknya sekolah tinggi, tapi tak semua orang Tua dapat memperoleh apa yang diinginkannya.

Hadirin kaum muslimin walmuslimat rohimakumullah

Yang kedua,  Nikmat yang diberikan Allah

Secara garis besar nikmat yang diberikan Allah Swt kepada Ummat manusia terbagi menjadi dua. yang pertama nikmat Ijad. artinya, mengadakan sesuatu nikmat yang belum ada. dan yang kedua nikmat Imdad. yaitu, nikmat yang diberikan Allah ada kelanjutanya, Nikmat yang paling diantara nikmat yang diberikan Allah itu adalah nikmat Iman dan kesehatan. Kalaulah manusia menghitung nikmat Allah yang ada, meskipun dibantu oleh Computer dan alat teknologi canggih lainnya tak seorangpun yang sanggup menghitungnya, ranting-ranting dijadikan pena, daun-daun sebagai bukunya dan lautan sebagai tintanya tentu belum cukup untuk menuliskan nikmat Allah yang diberikan kepada manusia sebagaimana firman Alloh yang berbunyi

" وَاِنْ تَعُدُّوْا نِعْمَةَاللهِ لاَتُحْسُوْاهَا "

“Dan jika kamu hitung nikmat Allah, niscaya takan sanggup kamu menghitungnya”

Hadirin kaum muslimin walmuslimat rohimakumullah

Yang ketiga  Orang yang menerima nikmat Allah

Sikap manusia dalam menerima Nikmat Allah tidaklah sama, ada orang yang ketika menerima nikmat yang diberikan-Nya, dia tidak ingat siapa yang memberi nikmat. dan ada pula orang yang ketika menerima nikmat dar-Nya, dia ingat akan orang yang memberi nikmat kepadanya. sehingga akan terlancarlah dimulutnya kalimah-kalimah yang baik dan bernilai Ibadah disisi Allah SWT. Nah, orang yang seperti ini akan ditambah nikmatnya oleh Allah SWT. dalam Surat Ibrahim ayat 7 Allah bertfirman:

لَإِنْ شَكَرْتُمْ َلَأَزِيْدَنَّا كُمْ وَلَإِن كَفَرْتُمْ إِنَّا عَذَابىِ لَشَدِيْدٌ

“Sungguh jika kamu sukuri nikmat-Ku akan-Ku tambah nikmat yang Kuberikan kepadamu. Dan jika kamu kufur terhadap nikmat yang Kuberikan, niscaya Azab-Ku sangat pedih”

Kaum Muslimin wal muslimat Rahimakumullah

Yang keempat,  Adanya Ucapan Syukur terhadap nikmatnya

Nah, kewajiban kita selaku orang Mukmin dengan berdasarkan ayat diatas adalah Mensyukuri Nikmat Allah yang diberikannya kepada kita. dan salah satu tanda - tanda orang yang mensyukuri nikmat Allah, lahirlah ucapan-ucapan baik pada mulutnya. contoh kecilnya saja, ketika kita akan makan diawali dengan Bismillah dan ketika telah selesai makan diakhiri dengan Alhamdulillah.

Kaum muslimin walmuslilmat Rahimakumulla

Sepanjang uraian diatas dapatlah kita ambil kesimpulan:

1.   Marilah kita Mensyukri nikmat Allah SWT yang telah diberikannya kepada kita dengan jalan menta’ati segala perintah-Nya dan meninggalkan segala         larangan-Nya, karna dengan itulah seorang manusia akan memperoleh derajat yang paling mulia disisi Allah Swt.

2.   Berdasarkan surat Ibrahim ayat 7 manusia akan di azab apabila dia meninggalkan syukur kepada Allah SWT. Namun sebaliknya apabila kita bersyukur tentu nikmat yang ada akan ditambah oleh Allah SWT.

GOOD NIGH SELAMAT MALAM

GOOD MORNING SELAMAT PAGI

SAYA SUDAHI DENGAN SALAM

SEMOGA KITA BERJUMPA LAGI

بِاللهِ تَوْفِيْقُ وَ الْهِدَايَةُ

وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَ بَرَكَاتُهُ